Daftar artikel di Petani Kode.
Template baawan blogger sudah saya modifikasi sedemikian rupa. Namun, masih ada yang kurang, pewarnaan kode (syntax highlighting). Kode yang saya sisipkan di dalam artikel tidak berwarna. Kadang saya memanfaatkan gist github, pastebin, ideone, dsb. untuk menyisipkan kode yang berwarna. Modul highlight.js berfungsi untuk membuat kode (di web) menjadi berwarna. Kode yang berwarna akan lebih mudah dibaca. Karena itu, kita perlu menggunakan highlight.js. Berikut ini cara menggunakan highlight.js di blogger. 1. Memasang higlight.jsKita akan memanfaatkan CDN (content delivery network) nutuk memasang highlight.js, karena blogger tidak menyediakan tempat untuk hosting file. Silakan masuk ke edit html template. Kemudian masukkan kode berikut ini ke dalam tag <head>: <!– Syntax highlighter –> <link href=’//cdnjs.cloudflare.com/ajax/libs/highlight.js/9.0.0/styles/github.min.css’ rel=‘stylesheet’/> <script src=’//cdnjs.cloudflare.com/ajax/libs/highlight.js/9.0.0/highlight.min.js’/> <script>hljs.initHighlightingOnLoad();</script> <!– end Syntax highlighter –>
Sistem Grid adalah bagian terpenting yang harus dipahami pada Bootstrap. Apa itu sistem grid? Gimana cara menggunakan sistem grid. Mari kita pelajari!
Pada tutorial ini, kamu akan belajar dasar Bootstrap. Mulai mengenal sejarah bootstrap, hingga mencoba sendiri Bootstrap pada HTML
Memahami apa itu Tag, Elemen, dan Atribut. Serta perbedaannya.
Sebenarnya untuk memulai belajar pemrograman PHP, kita tidak butuh banyak alat. Cukup dengan 4 alat ini...
Beberapa minggu yang lalu, saya menemukan sebuah gambar animasi gif di facebook. Animasi penulisan kode yang disertai efek partikel bertaburan. Menarik, sepertinya akan menyenangkan menulis kode dengan efek ini. Tidak lama kemudian, saya menemukan modulnya untuk Atom. Efek ini awalnya hanya bisa dinikmati di Code in Dark Editor . Kemudian, seorang programmer bernama Joel Besada membuat replikasinya. Joel menulis sebuah modul untuk Atom, namanya activate-power-mode . Berikut ini cuplikannya:
Python memiliki sebuah modul waktu (time). Banyak fungsi-fungsi yang berkaitan tentang waktu yang dapat digunakan dengan modul tersebut. Salah satunya adalah fungsi sleep(). Fungsi ini berguna untuk menunda waktu eksekusi. Fungsi ini membawa parameter berupa angka yang menyatakan detik (lama) penundaan. Misalkan, ingin menunda selama 5 detik: time.sleep(5)Fungsi ini dapat digunakan mengimpor modul time. Contoh program, berhitung sampai sepuluh. Lama penundaan perhitungan adalah 0.5 detik: import time for i in range(10): time.sleep(0.5) print “Berhitung: " + str(i +1)