7 Aturan Dasar Penulisan Kode Pascal yang Wajib Dipahami
Kode program Pascal atau sintak Pascal, memiliki aturan-aturan penulisan yang harus ditaati. Kalau tidak, bisa jadi program akan error.
Aturan-aturan ini saya bagi menjadi tujuh bagian, agar mudah dipahami.
1. Judul program
Judul program Pascal bersifat opsional. Program masih bisa berjalan, meskipun belum diberikan judul.
Namun, agar terlihat lebih bagus, sebaiknya diberikan judul.
Judul program ditulis pada bagian teratas.
Contoh:
program stok_pertanian;
Nama program ditulis setelah kata kunci program
. Lalu, apabila terdiri dari
dia suku kata, maka dipisah dengan garis bawah (_
) seperti contoh di atas.
2. Kepala program
Bagian kepala program berisi deklarasi untuk type
, constant
, uses
, var
,
dan termasuk juga judul program.
Type
Deklarasi type
merupakan deklarasi untuk struktur data tertentu, seperti Array,
Record, Pointer, dsb.
Contoh:
type
TMember = record
firstname, surname : string;
address: array [1..3] of string;
phone: string;
birthdate: TDateTime;
paidCurrentSubscription: boolean
end;
Penutup deklarasi type
menggunakan end
diikuti dengan titik-koma.
Pada contoh di atas kita sudah mendeklarasikan type
bernama TMember
yang
bertipe record
.
Konstanta
Konstanta merupakan tetapan yang nilainya tidak bisa diubah.
contoh:
const
PI = 3.141592654;
PI
adalah nama Konstantanya, kemudian 3.141592654
adalah nilainya. Setiap
pembuatan konstanta harus diakhiri dengan titik-koma.
Saran: nama konstanta sebaiknya pakai huruf kapital, karena untuk menandakan itu sebuah konstanta.
Uses
Uses
digunakan untuk mendeklarasikan library atau unit yang akan digunakan
dalam program.
Contoh:
uses crt;
Apabila terdapat lebih dari satu library, maka pisahkan dengan tanda koma.
uses crt, my_library;
Variabel
Deklarasi variabel artinya, kita mendaftarkan variabel apa saya yang akan dibutuhkan dalam program.
Format pendeklarasian variabel:
var
nama_variabel: type data;
Contoh:
var
umur: integer;
r, d, c : real;
Deklarasi variabel dengan tipe data yang sama, dapat dibuat bersamaan dengan dipisah tanda koma seperti contoh di atas.
Gunakan garis bawah (_
) untuk memisahkan nama variabel yang lebih dari satu
suku kata.
3. Tubuh Program
Tubuh program merupakan bagian utama dari program.
Tubuh program diawali dengan kata kunci BEGIN
, kemudian diakhiri dengan END.
.
Contoh:
BEGIN
// kode program di sini
END.
Perhatikan penulisannya. Boleh menggunakan huruf kecil dan huruf besar, Pascal tidak membedakannya.
Perhatikan juga penulisan END.
, di sana harus diakhiri dengan tanda titik (.
).
Sebagai tanda kalau END
ini adalah akhir dari tubuh program utama.
4. Penulisan Tipe Data
Berbeda tipe data, berbeda pula cara penulisannya.
- String dan char: diapit dengan tanda petik satu, contoh:
'petani kode'
. - Integer: tidak diapit dengan petik, contoh:
12
- Real: tidak diapit dengan petik, ditambahkan titik sebagai ganti koma. Contoh:
13.4
- boolean: Tidak diapit tanda petik. contoh:
true
;
5. Instruksi
Instruksi disebut juga statement, merupakan fungsi yang akan menyuruh komputer melakukan sesuatu. Instruksi ditulis dalam tubuh program.
Contoh:
BEGIN
writeln('Hello Pascal!');
writeln('Saya sedang belajar');
END.
Pada contoh di atas, kita membuat dua instruksi untuk menampikan pesan di layar.
Setiap instruksi harus diakhiri dengan titik-koma (;
).
6. Komentar
Komentar adalah bagian yang akan diabaikan oleh komputer. Komentar digunakan untuk dokumentasi dan mencatat keterangan kode.
Ada tiga cara penulisan komentar pada pascal:
- Kurung dan bintang:
(* di sini komentar *)
- Garis miring ganda:
// di sini komentarnya
- Kurung kurawal:
{ ini komentar }
Contoh:
{ begin digunakan untuk memulai tubuh program }
BEGIN
// ini adalah komentar
(* ini juga komentar *)
writeln('komentar ada di mana-mana');
END.
{
end digunakan untuk mengakhiri kode program, end untuk tubuh program utama diakhiri dengan tanda titik.
}
7. Blok kode
Blok kode berisi kumpulan instruksi. Blok kode dimulai dengan begin
dan diakhiri
dengan end
. Blok kode untuk tubuh program (program utama) diakhiri dengan
tanda titik (.
), sedangkan untuk blok kode yang lainnya diakhiri dengan titik-koma (;
).
Contoh:
BEGIN
// ini blok kode utama
writeln('instruksi di blok kode utama');
if x = y then
begin
// ini blok kode IF
// blok kode ini berada dalam blok kode utama
end;
for i:= 1 to 10 do
begin
// ini blok kode FOR
writeln(i);
end;
END.
Apa Selanjutnya?
Nah, itulah 7 aturan penulisan kode pascal yang wajib dipahami.
Selanjutnya silakan pelajari tentang fungsi input dan output pada Pascal.