Menggunakan Git pada Visual Studio Code (Lebih praktis!)
Saya suka VS Code karena di sana ada fitur untuk menggunakan Git dengan cara yang lebih praktis.
Bahkan ada yang bilang:
Hanya dalam kurang dari 15 detik, kita sudah bisa melakukan push.
Pushed my first commit using @code in under 15s. 💯
— Stefan Cosma (@stefanbc) November 18, 2015
Ini memang benar. Saya sudah buktikan.
Sekarang saya akan mengajak kamu mencobanya juga.
Tapi, harus paham konsep dasar Git terlebih dahulu dan sudah menginstalnya di komputer.
Untungnya saya sudah pernah menulis tutorialnya:
- Apa itu Git dan Kenapa Penting Bagi Programmer?
- Cara Install Git dan Konfigurasi Awal yang Harus dilakukan
Setelah itu, baru kita bisa mulai menggunakan Git pada VS Code.
Pertama-tama, kita harus memiliki project yang akan dijadikan repository Git.
Ini adalah project yang akan saya jadikan repository Git di VS Code:
Project Rest API menggunakan Slim Framework.
Silakan gunakan project-mu sendiri.
Membuat Repository Git di VS Code
Silakan klik ikon Git untuk membuat repositori baru.
Setelah itu, akan muncul jendela untuk menentukan lokasi inisialisasi. Langsung saja klik Initialize Repository, karena kita sedang berada di direktori project.
Maka akan muncul angka pada ikon Git di bagian samping.
Langkah berikutnya menambahkan file .gitignore
, karen pada project ini
saya ingin mengabaikan beberapa file dan direktori.
Silakan buat file .gitignore
lalu isi dengan nama file atau direktori
yang ingin diabaikan oleh Git.
Sebagai contoh:
Saya mengisinya dengan vendor
, karena direktori ini berisi library
dari pihak ketiga yang tidak akan pernah saya ubah isinya.
Setelah itu, silakan masuk lagi ke Git dan refresh.
Terdapat beberapa file yang belum tersimpan ke dalam database Git.
Di bagian sampingnya terdapat simbol “U” (untracked), ini menandakan file tersebut belum dimasukkan ke Git.
Simbol Git di VS Code:
U
artinya Untracked adalah file yang belum pernah dimasukkan ke dalam Git (file baru).M
artinya Modified adalah file yang sudah dimasukkan ke dalam database Git dan sudah pernah dimodifikasi.D
artinya Deleted adalah file yang dihapus.A
artinya Added adalah file yang ditambahkan ke dalam mode staged.
Menyimpan Revisi
Sekarang mari kita coba membuat commit pertama.
Lakukan staged pada file yang akan disimpan ke dalam Git.
Klik ikon plus (+
).
Setelah itu tuliskan pesan commit-nya, lalu klik ikon “rumput” kalau sudah selesai.
Lakukan juga untuk file-file yang lain.
Selesai.
Semua revisi sudah disimpan ke dalam Git.
Hati-hati! Jangan sampai klik ikon Discard Changes, karena dapat menghapus apa yang sudah kamu ubah.
Melihat Perbandingan Revisi
Biasanya kita menggunakan perintah git diff
untuk mengetahui apa saja yang
sudah diubah.
Tapi di VS Code, kita bisa lakukan dengan klik kotak marker yang berada di dekat nomer baris:
Atau… kita juga bisa membukanya melalui Git dengan mengklik ganda pada filenya.
Bekerja dengan Remote Repository
Sekarang kita ingin menyimpan repositori ini ke Github.
Bagaimana caranya?
Pertama kita harus membuat repositori di Github, lalu menambahkan remote-nya ke repositori lokal. Setelah itu tinggal push.
Mari kita lakukan.
Silakan buat repositori baru di Github:
Lalu ambil URL-nya:
Setelah itu, buka terminal di VS Code dan ketik perintah berikut untuk menambahkan remote repositorinya:
git remote add origin [email protected]:ardianta/slim-api.git
Oya, di sini saya menggunakan SSH biar tidak memasukkan password saat push.
Silakan baca: Cara Set-up SSH di Github
Setelah itu buka Git dan refresh repositorinya.
Sekarang kita punya ikon untuk melakukan push, karena repositori remote sudah ditambahkan.
Klik ikon tersebut untuk melakukan push ke Github.
Tunggulah beberapa saat…
Repositori sudah di-push ke Github.
Jika ada perubahan lagi, kita tinggal klik ikon Sync saja.
Gampang kan?
Akhir Kata…
Itulah cara menggunakan Git di Visual Studio Code.
Sebenarnya masih banyak yang belum kita coba, selebihnya silakan eksperimen sendiri.
Selamat nge-git pakai VS Code.