author Ahmad Muhardian

Belajar Pemrograman C #03: Struktur Dasar dan Aturan Penulisan Program C yang Harus dipahami


Tutorial Belajar Pemrograman C untuk Pemula

Kita sudah belajar membuat program C pertama, yaitu program Hello World!

Selanjutnya kita akan belajar tentang stuktur kode program pada bahasa C.

Bagaimana bentuk stuktur dasar program C?

Mari kita perhatikan program C berikut ini:

#include <stdio.h>

int main(){
    printf("Hello World!");
    return 0;
}

Ini adalah struktur dasar

Jika kamu baru pertama kali melihat program ini, barangkali akan menyanyakan banyak hal.

Seperti:

  • Apa itu #include <stdio.h>?
  • Apa itu int?
  • Apa itu main?
  • apa itu printf?
  • dll.

Struktur Dasar Program C

Setiap kita ingin membuat program C, kita harus menuliskan struktur seperti berikut ini:

#include <stdio.h>

int main(){
    // kode atau logika program kita di sini
    return 0;
}

Ini adalah struktur dasar yang wajib dipahami.

Kalau kita perhatikan, struktur program tersebut dibagi menjadi dua bagian utama:

  1. Bagian Include;
  2. Blok Fungsi Main.

Struktur Program C

Mari kita bahas lebih detail…

Apa itu #include?

Pada program C, #include berfungsi untuk mengimpor fungsi-fungsi yang sudah didefinisikan pada header file.

Header file adalah file yang berisi definisi fungsi yang sudah dibuat. Tujuannya agar bisa digunakan pada program C yang lainnya. File ini berekstensi .h, contoh: stdio.h.

Pada contoh di atas, kita mengimpor file stdio.h. File ini berisi deklarasi fungsi-fungsi dasar yang kita butuhkan untuk membuat program C, seperti printf().

File stdio.h sudah ada di dalam komputer kita saat menginstal gcc.

Apa itu Fungsi main()?

Fungis main() adalah fungsi utama dalam program. Fungsi ini akan dieksekusi pertamakali saat program dijalankan.

Karena itu, kita harus menuliskan logika program di dalam fungsi ini.

Pada contoh di atas kita membut fungsi main dengan deklarasi seperti ini:

int main(){
    //...
    return 0
}

Maksud dari int di depan main adalah tipe data yang akan dikembalikan. Maka di dalam fungsi main(), wajib kita sertakan return 0. Artinya, fungsi main akan mengembalikan nilai 0 setelah selesai dieksekusi.

Cara lain kita bisa menggunakan void.

Contoh:

void main(){
    //...
}

void artinya tidak ada (kosong). Jika kita menggunakan void, maka kita tidak perlu menuliskan kata kunci return di akhir fungsi. Karena fungsi void tidak akan mengembalikan nilai apapun.

Penulisan Statement

Statemen adalah perintah-perintah atau fungsi untuk melakukan sesuatu.

Contoh:

printf("Hello World!");

Artinya: kita menyuruh komputer untuk mencetak teks Hello World! ke console.

Setiap statement di dalam program C warjib diakhiri dengan titik koma (;), kalau tidak…

…maka program akan error.

Penulisan Blok Kode

Blok kode adalah kumpulan statement atau ekspresi. Blok kode pada prgram C dibungkus dengan kurung kurawal { ... }.

Contoh blok kode:

if (x == y) {
    // di dalam sini adalah blok kode
    // sampai akhir kurung
}

for (int i = 0; i < 10; i++){
    // di dalam sini adalah blok kode
    // sampai akhir kurung
}

Kita akan banyak menggunakan blok kode untuk membungkus beberapa statement di dalam blok if, for, while, do/while, fungsi, dll.

Penulisan Komentar

Komentar adalah bagian yang tidak akan dieksekusi oleh komputer. Komentar bisanya digunakan untuk membuat keterangan pada kode program.

Contoh Komentar:

// ini adalah komentar

Kita bisa menggunakan garis miring ganda (//) untuk membut komentar satu baris dan tanda /**/ untuk membuat komentar beberapa baris.

Contoh:

#include <stdio.h>

int main(){
    // ini adalah komentar satu baris
    printf("Hello World!");

    /*
        ini adalah komentar
        yang lebih
        dari satu baris
    */
    return 0;
}

Case Bersifat Sensitive

Case Sensitive artinya bahasa C akan memperhatikan huruf besar dan huruf kecil dalam penulisan kode.

Contoh:

// misalkan kita membuat variabel seperti ini
string nama = "Petani";
string Nama = "Kode";

Variabel nama dengan Nama akan diganggap variabel yang berbeda, karerna ada yang pakai huruf besar (kapital) dan hutuf kecil.

Biasanya para pemula sering membuat kesalahan dengan case, alhasil program akan error.

Apa Selanjutnya?

Aturan-aturan di atas adalah aturan penulsan dasar yang harus dipahami. Selanjutnya kita bisa praktik lebih dalam lagi agar semakin memahami bahasa pemrograman C.

Berikutnya silahkan pelajari: