author Ahmad Muhardian

Apa itu Polyglot Programmer?


Sejak saya kuliah di jurusan Teknik Informatika, saya diajari berbagai bahasa pemrograman. Karena kurikulum kampus yang kurang konsisten.

Awalnya diajari bahasa pemrograman Pascal, lalu di semester berikutnya Assembly, SQL, HTML, CSS, Js, PHP, Java, dan VB.

Pusing!!

Terlalu banyak yang dipelajari!

Mungkin itulah yang akan terucap di pikiran.

Tapi saya mengikutinya dengan penuh antusias, karena saya cukup tertarik dengan bahasa-bahasa tersebut.

Secara tidak sadar…, saya sudah menjadi Polyglot Programmer.

Polyglot Programmer merupakan sebutan untuk programmer yang menguasai banyak bahasa pemrograman.

Kelebihan dan Kekurangan Polyglot Programmer

Kelebihan:

  • Menguasai lebih dari satu bahasa (jelas!)
  • Terbuka dan tidak fanatik pada satu bahasa
  • Suka Belajar Hal yang Baru
  • Bisa bekerja dengan berbagai bahasa pemrograman

Kekurangan:

  • Membutuhkan Banyak Waktu
  • Kurang Fokus pada satu bahasa

Ada lagi?

Tambahkan di komentar ya!

Bisakah Kita Menjadi Polyglot Programmer?

Yep! Tentu saja bisa.

Tepi untuk menjadi Polyglot Programmer membutuhkan jam terbang yang lebih banyak.

Pelajari bahasa pemrograman dengan cepat, setidaknya bisa menguasai satu bahasa dalam satu tahun.

Polyglot Programmer di Indonesia

Di indonesia sendiri banyak yang jadi Polyglot Programmer. Perhatikan saja kurikulum pemrograman di kampus-kampus.

Kebanyakan diracik untuk menghasilkan Polyglot Programmer.

Selain itu juga…, lowongan pekerjaan menentukan persyaratan yang harus mahir ini dan itu.

Contoh:

  • Menguasai Bahasa PHP, JAVA, Ruby
  • Menguasai SQL dan NoSQL
  • Menguasai Server Linux dan Windows
  • Bisa bekerja di bawah tekanan
  • Mahir menggunakan Framework Laravel

Tips Menjadi Polyglot Programmer

  1. Kuasai Konsep dasar Pemrograman
    • Variabel dan Tipe data
    • Operator
    • Control Flow
      • Percabangan
      • Perulangan
    • Prosedur dan Fungsi
    • Penjebakan Error (Try/Catch)
    • Class dan Objek (OOP)
    • Menggunakan Library
    • Mengakses Jaringan (API, Web service, Soket, dll)
  2. Kuasai dulu satu bahasa pemrograman secara mendalam
  3. Berpikir seperti seorang Polyglot Programmer
    • Tidak ada yang instan
    • Berpikir terbuka dan tidak fanatik
  4. Banyak-banyak latihan dan praktik
  5. Baca tutorial, langsung coba
  6. Tulis blog agar tidak lupa yang dipelajari
  7. Ajari orang lain

Itulah tips untuk menjadi Polyglot Programmer.

Apakah kalian termasuk Polyglot Programmer?

Referensi: